APLIKASI HUKUM I NEWTON DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
:
1. Pena yang berada di atas kertas di meja akan tetap
disana ketika kertas ditarik secara cepat.
2. Ketika kita berdiri dalam bus yang sedang melaju
kencang, tiba-tiba bus direm, para penumpang akan terdorong ke depan.
3. Demikian juga saat tiba-tiba bus dipercepat (di gas),
para penumpang terlempar ke belakang. Karena tubuh penumpang sedang
mempertahankan posisi diamnya.
4. Ayunan bandul sederhana. Bandul jika tanpa gaya dari luar
akan tetap bergerak , dgn percepatan nol.
5. Pada lift diam atau bergerak dengan kecepatan tetap, maka
percepatannya nol. Oleh karena itu, berlaku keseimbangan gaya (hukum I Newton).
6. Saat kita salah memasang taplak padahal makanan sudah di
taruh di atasnya. Tenang, ketika kita tarik taplak tersebut lurus dan cepat,
makanan tidak akan bergeser.
7. Benda diam yang ditaruh di meja tidak akan jatuh kecuali
ada gaya luar yang bekerja pada benda itu.
8. Pemakaian roda gila pada mesin mobil.
9. Bola Tolak peluru : akan diam jika tidak diberikan gaya
dari luar. Dalam tolak peluru, sifat kekekalan sebuah benda terdapat pada
peluru itu sendiri. Pada saat peluru dilempar, peluru akan terus bergerak
secara beraturan setelah itu akan jatuh dan berhenti, titik dimana peluru itu
akan berhenti, dan akan terus diam jika tidak digerakkan.
10. Pada saat Dribbling : bola akan terus bergerak beraturan,
dan berhenti jika bola di pegang kedua tangan.
11. Seseorang yang turun dari sebuah bis yang masih melaju
akan terjerembab mengikuti arah gerak bis.
12. Kardus yang berada diatas mobil akan terlempar ketika
mobil tiba-tiba membelok.
APLIKASI HUKUM II NEWTON DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
:
1. Benda yang melaju jika melakukan percepatan akan dirinya
maka gaya akan bertambah besar.
2. Pada gerakan di dalam lift. Ketika kita berada di dalam
lift yang sedang bergerak, gaya berat kita akan berubah sesuai pergerakan lift.
Saat lift bergerak ke atas, kita akan merasakan gaya berat yang lebih besar
dibandingkan saat lift dalam keadaan diam. Hal yang sebaliknya terjadi ketika
lift yang kita tumpangi bergerak ke bawah. Saat lift bergerak ke bawah, kita
akan merasakan gaya berat yang lebih kecil daripada saat lift dalam keadaan
diam.
3. Bus yang melaju dijalan raya akan mendapatkan
percepatan yang sebanding dengan gaya dan berbading terbalik dengan massa busl
tersebut.
4. Permainan Kelereng. Kelereng yang kecil saat dimainkan
akan lebih cepat menggelinding, sedangkan kelereng yang lebih besar relatif
lebih lama (percepatan berbanding terbalik dengan massanya).
5. Menggeser barang pada bidang miring.
6. Berat badan kita ( W= m g ).
7. Saat melakukan lemparan tolak peluru : bola akan lebih
jauh dan cepat jika diberikan lemparan yang kuat begitu sebaliknya.
8. Pada saat berlari : Menambah gaya kecepatan agar
menghasilkan percepatan yang maksimal. Semakin besar gaya yang
dikeluarkan oleh seorang atlit, maka akan semakin besar percepatannya.
9. Mobil yang mogok akan lebih mudah didorong oleh dua
orang,dibandingkan diorong oleh satu orang.
10. Jika terjadi tabrakan antara sebuah mobil dengan kereta
api, biasanya mobil akan terseret puluhan bahkan ratusan meter dari lokasi
tabrakan sebelum akhirnya berhenti. Terseretnya mobil menunjukkan terjadinya
perubahan kecepatan pada mobil, karena massa mobil jauh lebih kecil dari pada
massa kereta api, maka dengan gaya yang sama mobil medapan percepatan yang
sangat besar, sedangkan kereta api tidak mengalami percepatan.
11. Pada saat shooting : cepat dan lambat pergerakan bola
basket mempengaruhi jarak bola. Saat melakukan shooting, seorang atlet
harus menentukan kekuatan gaya yang dibutuhkan untuk memasukkan sebuah bola ke
dalam ring, tergantung jarak antara atlet dan ring.
APLIKASI HUKUM III NEWTON DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
:
1. Seseorang memakai sepatu roda dan berdiri menghadap tembok. Jika orang
tersebut mendorong tembok (aksi), maka tembok mendorongnya dengan arah gaya
yang berlawanan(reaksi).
2.
Ketika menekan ujung meja dengan tangan, tangan kita mengerjakan gaya pada
meja(aksi). Dan sebaliknya ujung meja pun menekan tangan kita
(reaksi).
3.
Ketika kaki pelari menolak papan start ke belakang(aksi), papan start
mendorong pelari ke depan(reaksi) sehingga pelari dapat melaju ke depan.
4. Ketika seorang perenang menggunakan kaki dan tangannya untuk mendorong air
ke belakang(aksi), air juga akan mendorong kaki dan tangan perenang ke depan
(reaksi).
5. Ketika kita berjalan di atas tanah, telapak kaki kita mendorong tanah ke
belakang. Sebagai reaksi, tanah mendorong kaki kita ke depan sehingga kita
dapat berjalan.
6.
Ketika kita menembak, senapan mendorong peluru ke depan
(aksi). Sebagai reaksi, peluru pun mendorong senapan ke
belakang.
7.
Ketika mendayung perahu, pada waktu mengayunkan dayung, pendayung mendorong
air ke belakang(aksi). Sebagai reaksi, air memberi gaya pada dayung ke depan,
sehingga perahu bergerak ke depan.
8. Ketika seseorang membenturkan kepalanya ke tiang(aksi), dia akan merasa
sakit karena tiang memberikan gaya pada dia(reaksi).
9. Ketika orang menendang bola, kaki memberikan gaya
ke bola(aksi). Reaksi : bola memberikan gaya ke
kaki.
10.
Ketika peluncuran roket, roket mendorong asap ke
belakang(aksi). Reaksi : asap mendorong roket
ke atas.
11.
Ketika mobil berjalan, ban mobil berputar ke
belakang(aksi). Reaksi : mobil bergerak ke
depan.
12.
Ketika Anda duduk di kursi Anda, tubuh Anda memberikan gaya ke bawah pada
kursi dan kursi mengerahkan gaya ke atas pada tubuh Anda.
No comments:
Post a Comment