Cerita Bersambung Part 3

“ Yatim Piatu  “

Part 3

Tibalah hari perpisahan dan melepas semua murid kelas 3, suasana terharu, manakala bpk kepala sekolah memberikan ceramah dan pesan kepada kami, aku senang bisa melanjutkan sekolah ke tingkat SLTA, tapi nurbayah kekasihku Nampak begitu sedih melepas kepergianku, maklum aku sedang hangatnya berpacaran dan cinta pertama. Aku pun mengadakan perpisahan dengan kekasihku, kupeluk erat dank u genggam tangannya erat erat, sambil aku berkata, aku akan setia kepadamu selamanya. Keesokan harinya aku berangkat kejakarta untuk mengurus pendaftaran sekolah aku disana.

Pendaftaran ku berjalan lancer dan ada sekitar 4 kelas murid seangkatanku,.. tapii sungguh diluar dugaanku, aku ternyata masuk disekolah elite dikawasan Jakarta barat, disekolah ini, semua mayoritas non muslim. Ya ampuunn dalam hatiku, apa aku sanggup sekolah disini, sedangkan sekolah ini sangat baik dalam segala pengajaran dan ketat segala peraturan. Maklum aku hanya lulusan smp dikampung, jangankan membeli buku paket, belajar bersama pun tak pernah aku lakukan. Tapi aku harus mampu dan bisa menyesuaikan diri disini, itu ku lakukan hanya semata mata aku tak mau mengecewakan bibiku dan ayahku.

Hari pertama masuk sekolah SMK, seneng banget, alhamdulilah aku bisa melanjutkan sekolah. Wow banyak sekali ya murid seangkatanku, semua mayoritas non muslim, yang muslim Cuma ada 10 murid itu pun yang laki laki hanya 3 orang, hari LDKS atau disebut juga latihan dasar kepemimpinan siswa. Selama 7 hari diadakan LDKS, hari terakhir LDKS dilaksanakan di tempat perkemahan cibubur, kenangan yang tak akan aku lupakan seumur hidupku. Murid murid yang mengikuti LDKS dicibubur, wajib membawa perlengkapan perkemahan, dan satu regu atau satu tenda terdiri dari 7 orang siswa. Senang sekali, dikawasan perkemahan ini bukan hanya dari sekolahan ku saja ternyata, hampir ada 10 sekolah sejakarta yang melakukan hal yang sama.

Layaknya berkemah, hari pertama begitu sampai disana, kami langsung mendirikan tenda, dan memberesi barang barang bawaan kami. Hampir 2 jam  mendirikan tenda. Akhirnya selesai juga pas hari mulai gelap. Pengumuman pun terdengar, dimana semua murid diperintahkan untuk melakukan mandi dan mempersiapkan diri untuk acara nanti malam. Owh ternyat, sekian banyak murid.. tapi kamar mandi terbatas.. sungguh bikin aku binggung. Satu jam berlalu, dan tiba lah pada acara pertama, dimana dalam acara ini, semua murid berkumpul di lapangan, diberi arahan arahan dan larangan larangan oleh kk Pembina kami. Acar pertama yaitu, acara mengasah otak siswa, Pembina mengajukan pertanyaan dan siswa menjawab dan sebagai hukumannya.. yang tidak bisa menjawab harus melakukan loncat kodok.. hehehhehe ada ada saja ya.

Malam pertama dan acara pertama selesai, pada pukul 23.00 WIB, kami pun bergegas masuk ke tenda masing-masing.

Hari kedua…

Pukul 05.00 WIB kami sudah dibangunkan untuk melakukan olahraga bersama, senam aerobic sampai jam 07.00 WIB. Setelah itu aku dan teman temanku bergegas untuk menyiapkan sarapan pagi, peralatan memang sudah dipersiapkan, kami tinggal mengolahnya..

Tak terasa malam pun tiba… dan tibalah pada acara puncak yaitu acara pertama melakukan heking malam. Dimana siswa melakukan heking dari pos 1 sampai pos 10.. terakhir menuju lapangan yang sudah dipersiapkan acara api unggun..

Aku dan teman temankku satu group, melakukan perjalanan malam dengan lancer, tak ada kendala kendala selama dalam perjalanan, hanya saja kelakuan kocak selalu saja dilakukan teman temanku.. dan yang membuat aku tertawa.. pas dalam perjalanan menuju pos 7, disana ada layar tancep.. aku dan teman temanku, bukannya melanjutkan perjalanan.. eh malah nonton layar tancep. Singkat cerita… hari terakhir keesokan nya kami pun pulang.. sungguh acara yang sangat mendidik namun menyenangkan..

Tiba saatnya aku pertama masuk sekolah, dalam pembagian kelas dan pembagian jurusan.. waktu itu aku sama sekali tidak memahami ilmu hitung, akhirnya aku memilih jurusan administrasi perkantoran.. wow jurusan administrasi ternyata hanya dihuni oleh 3 orang laki laki saja… semua teman temanku berkulit putih, Cuma aku saja yang berkulit hitam, sehingga aku dijuluki si black..

Saat pemilihan ketua kelas, temanku susanto yang terpilih. Dan aku terpilih sebagai seksi keagamaan yaitu seksi agama islam. Untung saja sedikit sedikit ilmu agama ku pelajari sewaktu aku duduk di bangku sekolah pertama, hari hari ku … aku lalui dengan belajar belajar dan belajar… tak terasa aku pun mulai mengenal pergaulan Jakarta.. saat malam minggu pertama kali aku nongkrong. Dan mengenal teman teman di rumah, aku pergi kesalah satu mall yang ada dijakarta pusat.. disana asik sekali tongkrongannya.. smua orang berbaur disatu taman.. dari pergaulanku dengan teman teman dirumah, disini lah aku mulai mengenal rokok, mengenal minuman keras.. oh ternyata.. dengan perasaan ingin sekali mencoba.. aku pun mulai mencoba minuman keras, mulai merokok.. tanpa berpikir aku sedang sekolah.. saat pertama aku minum minuman keras, aku ingat sekali.. merknya vodka.. waah melayang pikiranku.. enjoy rasanya tanpa ada rasa beban pikiran.. perbuatan itu selalu aku lakukan setiap malam minggu.. sampai sampai aku mulai mencoba apa itu ganja. Ganja ku hisap, minuman ku tenggak. Tak kusadari, disinilah awal kehancuran hidupku.

Menginjak kelas 2, aku yang aktif dibidang keagamaan, aku mengajukan dan mengadakan acara buka puasa bersama, sekaligus meresmikan mushola tempat umat muslim ibadah, mushola itu dengan susah payah aku mengajukan kepada ketua yayasan. Lega rasanya disekolahku sekarang ada kegiatan kegiatan keagamaan berikut fasilitasnya.

Waktu begitu cepat berlalu, akupun sudah menginjak kelas 3.. dan ujian nasional pun tinggal menghitung hari, tiba lah pada kelulusanku.. alhamdulilah walaupun nilai ku tidak memuaskan, tapi aku bangga dan berusaha sebaik mungkin..

Bersambung…..